AKTIVITAS / ISTI RAHAT
•
Intoleransi Aktivitas
•
Resiko untuk gangguan aktivitas
•
Resiko terjadi sindroma disuse ( atropi )
•
Penurunan aktivitas dari normal
•
Kelelahan ( fatigue )
•
Gangguan pola tidur.
CIRKULASI
•
Penurunan curah jantung.
•
Gangguan perfusi jaringan
Otak.
Kardio-pulmoner.
ginjal.
Gastrointestinal.
Periferal.
INTEGRITAS EGO
•
Kegagalan penyesuaian diri.
•
Kecemasan
•
Gangguan konsep diri.
Gangguan citra diri / gambaran diri.
Gangguan identitas pribadi.
Gangguan penampilan peran.
Harga diri rendah / ideal diri.
•
Pertahanan diri yang tidak efektif.
•
Konflik dalam mengambil keputusan.
•
Pengingkaran yang tidak efektif.
•
Kekawatiran.
•
Berduka.
Berduka yang diantisipasi.
Berduka disfungsional.
•
Ketidak berdayaan.
•
Respon post trauma.
•
Keletihan.
•
Distress spiritual.
ELIMINASI
•
Bab yang tidak tertahan.
•
Konstipasi.
•
Diare.
•
Perubahan pola eliminasi urinari.
Enuresis Maturasional.
Inkontinen fungsional.
Inkontinen refleks.
Inkontinen stress.
Inkontinen total.
Inkontinen dorongan.
Retensi urinarius.
MAKANAN DAN CAIRAN
•
Menyusui yang tidak efektif.
•
ASI keluar terputus.
•
Kekurangan volume cairan.
Resiko.
Kehilangan cairan aktif.
Kegagalan regulasi.
•
Gangguan nutrisi, kurang dari kebutuhan tubuh.
•
Gangguan nutrisi, kelebihan dari kebutuhan tubuh.
•
Resiko gangguan pemenuhan nutrisi sesuai kebutuhan tubuh.
•
Gangguan membran mukosa mulut.
•
Pembengkakan pada mulut.
HIGIENE
•
Kurang perawatan diri.
Makan.
Mandi / higiene.
Berpakaian / berhias.
Kebersihan perineum (Toileting).
SENSORI NEURAL
•
Gangguan kesadaran.
•
Perubahan sensori persepsi.
Penglihatan.
Pendengaran.
Penciuman.
Rasa.
Kecap
•
Resiko disfungsi neurovaskuler perifer.
•
Gangguan / perubahan proses pikir.
•
Kelalaian unilateral.
NYERI / KENYAMANAN
•
Nyeri ( akut / kronis )
RESPIRASI (Pernapasan)
•
Tidak efektif bersihan jalan napas.
•
Resiko terjadi aspirasi.
•
Ketidak efektipan pola pernapasan.
•
Kegagalan pertukaran gas.
•
Ketidak mampuan untuk meneruskan ventilasi spontan.
•
Disfungsi respon penyapihan ventilator.
•
Resiko disfungsi respon penyapihan ventilator.
KEAMANAN ( SAFETY )
•
Resiko terhadap perubahan suhu tubuh.
Hipotermia.
Hipertermia.
Termoregulasi yang tidak efektif.
•
Gangguan pemeliharaan kesehatan.
•
Resiko terjadi infeksi.
•
Gangguan mengelola pemeliharaan rumah.
•
Resiko terjadi cedera.
Aspirasi.
Keracunan.
Kesulitan bernapas.
Trauma.
Integritas kulit.
Integritas jaringan
•
Resiko terhadap kesepian.
SEKSUALITAS
•
Gangguan fungsi seksual.
•
Gangguan pola seksual.
INTERAKSI SOSIAL
•
Resiko terhadap ketegangan peran pemberi asuhan.
•
Kegagalan komunikasi verbal.
•
Mekanisme pertahanan individu yang tidak efektif.
•
Mekanisme pertahanan keluarga terhadap tumbuh kembang :
keluarga.
anggota keluarga.
Ketidak mampuan.
•
Konflik pengambilan keputusan.
•
Konflik peran orang tua.
•
Gangguan penampilan peran.
•
Gangguan interaksi sosial.
•
Isolasi sosial.
PENDIDIKAN / BELAJAR
•
Gangguan tumbuh - kembang.
•
Tidak menyadari perilaku sehat.
•
Kurang pengetahuan (ketidak tahuan).
•
Penatalaksanaan aturan terapeutik tidak efektif :
Individu.
Keluarga.
Komunitas.
Komentar